ARPANET merupakan kepanjangan dari Advanced Research Project Agency Network. Dari akronimnya tersebut sudah bisa kita simpulkan bahwa ARPANET ini merupakan sebuah jaringan (network) yang dikembangkan oleh Advanced Research Project Agency (ARPA). ARPA dari Departemen Pertahanan Amerika Serikat ini untuk pertama kalinya mengembangkan ARPANET sekitar tahun 1969. ARPANET sendiri merupakan jaringan pertama yang berjalan di atas teknologi packet switching, dan merupakan cikal bakal berdirinya INTERNET.
Sejarah ARPANET bermula dari keinginan pemerintah membangun sebuah pengendalian jaringan untuk bertahan pada saat perang nuklir pada zaman tersebut. Hal tersebut dilakukan karena jaringan telepon circuit switched tradisional dianggap sudah tidak aman lagi. Lalu sejak saat itulah ARPANET dibangun. ARPANET ini dibangun dengan tujuan untuk menghubungkan komputer-komputer yang letaknya berjauhan sehingga para users komputer tersebut masih dapat bertukar data.
Pada tahun 1980-an, ARPANET berkembang sangat pesat dengan memiliki 200 IMP dan ratusan host yang stabil. Tepatnya pada tahun 1983, ARPANET diserahkan kepada Defense Communication Strategy. Untuk selanjutnya dibagi menjadi dua, dipisahkan antara jaringan bagian dari militer dan yang bukan militer. Saat itu jaringan-jaringan semakin banyak yang bergabung dengan ARPANET. Dengan semakin bertambah luasnya jaringan, maka host-pun semakin mahal, sehingga dibentuklah DNS (Domain Name System) untuk mengorganisasikan mesin ke dalam domain-domain tertentu dan mengelompokkan nama host ke dalam alamat-alamat IP.
Sekitar tahun 1990 perkembangan ARPANET mulai tersusul oleh jaringan-jaringan lain yang sebenarnya juga terbentuk dari ARPANET dan sejak saat itulah ARPANET menghentikan operasinya. Yups…walaupun begitu, ARPANET tetap merupakan sebuah catatan sejarah dari terbentuknya jaringan raksasa global bernama INTERNET yang ada saat ini.
No comments:
Post a Comment